bidikchanel Satelit channel parabola dari siaran televisi berbayar membuka tirainya untuk fasilitas internet di Indonesia hampir 6 tahun sejak 2012 lalu. siaran yang menjadi favorit adalah milik Indovision. tidak diketahui apakah ini melalui regulasi resmi pengelolah ataukah bisnis jalan tikus.
Fly atau disebut siaran dari jalur terbang adalah perangkat siaran dari televisi berbayar yang bisa dibuka dengan koneksi internet sebagaimana pengaturan receiver untuk mengisi data sehingga siarannya bisa dibuka. meskipun kualitas siaran dari protokol ini tergantung kecepatan dan stabil loading sebuah penyedia layanan internet.
Sangat tidak masuk akal memang paket siaran ditawarkan oleh layanan terbang ini sebab dengan harga melebihi dari harga kakak beradik para pengguna bisa menikmati seluruh siaran premium berkualitas seperti milik Indovision.
Namun diakhir tahun 2018 perangkat layanan ini mulai mendapat jalan buntu masing-masing vendor berbayar yang membuka aksesnya untuk jalur terbang menghentikannya. sehingga terbilang ditahun 2018 memasuki 2019 aktifitas layanan berbayar terbang dilumpuhkan. tetapi dibuka kembali diawal 2019. tetapi kembali ditutup dan sampai hari ini.
Ditahun 2020 ini dapat dikatakan masa kejayaan layanan terbang (fly) yang beroperasi selama 6 tahun itu runtuh total. siaran berbayar baik lokal maupun global yang bisa dibuka dengan antena parabola C Band dan sebagiannya dengan Ku Band seperti Indovision dan Astro tidak dapat dinikmati lagi oleh para treker tanah air.
Group-group sosial media saat ini hanya menjual paket olahraga dari layanan berbayar aplikasi seperti IPTV dan paket TV Box tidak lagi menjual layanan siaran berbayar dari satelit antena parabola.
Akhir tahun 20919 ada para juragan yang masih menjual paket Astro tetapi menurut para pengguna Astro terus mendapat masalah siarannya dan akhirnya berhenti layanan penjualan.
Informasi dari berbagai sumber ada regulasi Pemerintah lewat Kominfo untuk menertibkan ilegal channel yang beredar dikalangan masyarakat sehingga pihak otoritas pemilik siaran berbayar tersebut tidak dirugikan. tetapi demikian bagi mereka yang sempat merasakan sensasi layanan terbang pasti merasa terbantukan dari mahalnya paket televisi berbayar yang beredar ditanah air.
Meski dipastikan hampir tamat kejayaan layanan ini namun masih ada yang jalan menjual paket berbayar dari Satelit Chinasat 6B yaitu CCTV5 group yang menyiarkan Liga Champions Eropa dan Laliga. kalau di flash back yang menjadi parameternya jalur terbang adalah Indvision sebab semua liga top eropa tersedia di kanal ini. Namun saat ini hanya kenangan.
Belum lagi channel Stadium 1-6 milik Thaicom (CTH) dari Thailand yang keseluruhannya menyiarkann live Premier League Inggris dan siaran dari videocon di Satelit ST2. Berikut dibawa ini Satelit dari masing-masing transpoder milik televisi berbayar yang pernah mewarnai ramainya dunia parabola dihampir 6 tahun belakangan.
INDOVISION
Satelit Ses7 S Band 108 E
Freq LNB 5150.
4065 H 22500
4095 H 22500
4125 H 20000
4155 H 22500
4185 H 22500
4065 V 22500
4095 V 22500
4125 V 22500
4155 V 22500
4185 V 22500
ASTRO
Satelit Measat3 KU Band 91.5 E
11182 V 30000 assp
11062 V 30000 assp2
11102 V 30000
11142 V 30000 assp3
10982 V 30000
11482 V 30000
11522 V 30000
11562 V 30000
11602 V 30000 assp4
11642 V 30000
11682 V 30000
12276 V 30000
12316 V 30000
CCTV GROUP
ChinaSat 6B C Band 115.5 E
4100 V 27500
4060 V 27500
3720 H 27500
3740 V 27500
3880 H 27500
3780 V 27500
SKY NET
Apstar 7 KU Band 76.5 E
10973 V 24500
11011 V 30000
11105 V 45000
11167 V 45000
TRUE VISION
Thaicom5 KU Band 78.5 E
12272 H30000
12313 H 30000
12396 H 30000
12479 H 30000
CTH(lost) & GMMZ Thaicom5 KU/C Band 78.5 E
12521 H 30000
12562 H 25776
12604 H 30000
12657 H 45000
12720 H 45000
12645 V 30000
12355 V 30000
4080 H 30000
4120 V 30000
3760 H 30000
4000 H 30000
4040 H 30000
4 DIGITAL TV
Thaicom 5 C Band/KU Band 78.5 E
3733 H 27500 Cband
12405 v 45000 Ku band
12467 v 45000 Ku band
VIDEO COND D2H ST 2 KU Band 88.0 E
11483 V 43978
11483 H 43978
11546 V 43978
11609 V 43978
11609 H 43978
11672 V 43978
11672 H 43978
Mohon untuk dapat memberi komentar jika sampai tahun 2020 ini masih ada paket fly bagi pegiat treking parabola yang menikmatinya atau masih menjalankan layanan terbang ini. jika masih ada ya dipikir-pikir lagi karena nantinya akan bersentuhan dengan hukum.
Baca Juga : Apakah Penikmat Siaran Parabola Jalur Treking Tamat
Ada baiknya mencari cara Belajar Treking dari sudut alamianya saja ketimbang berhubungan dengan hukum hanya saja jika kita tidak serius memahami tentang satelit parabola terkadang memang kita tertinggal padahal ada siaran gratis berbasis premiun yang masih bisa dijangkau di Indonesia asal memiliki peralatan parabola memadai.
Mohon untuk dapat memberi komentar jika sampai tahun 2020 ini masih ada paket fly bagi pegiat treking parabola yang menikmatinya atau masih menjalankan layanan terbang ini. jika masih ada ya dipikir-pikir lagi karena nantinya akan bersentuhan dengan hukum.
Baca Juga : Apakah Penikmat Siaran Parabola Jalur Treking Tamat
Ada baiknya mencari cara Belajar Treking dari sudut alamianya saja ketimbang berhubungan dengan hukum hanya saja jika kita tidak serius memahami tentang satelit parabola terkadang memang kita tertinggal padahal ada siaran gratis berbasis premiun yang masih bisa dijangkau di Indonesia asal memiliki peralatan parabola memadai.
Catatan : CTH sudah tidak aktif Stadium 1-6, beIN Sport 1 out channel
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »